Pertama kali saya mempunyai kamera DSLR, saya masih bingung
tentang bagaimana melakukan perawatan yang seharusnya dilakukan pada sebuah
kamera. Pada awalnya saya hanya membersihkan bodi kamera bagian luar dan juga
membersihkan filter bagian depan lensa. Tapi ketika kesibukan sehari-hari sudah
menyita waktu, maka perawatan rutinpun terabaikan, dan juga penggunaan kamera
sudah jarang digunakan, pada awalnya kamera DSLR hanya saya taruh pada tasnya
saja, tapi ketika ada seorang teman yang membicarakan bahwa penempatan kamera
yang tidak benar bisa membuat kamera itu berjamur atau malahan menjadi rusak.
Saya disarankan teman untuk membeli drybox, tapi karena harga drybox yang cukup
mahal saya beriniaiatif untuk membuat drybox sendiri, setelah bertanya kepada para
ahli dan teman-teman akhirnya drybox dapat saya buat sendiri. Apabila
teman-teman ingin membuat drybox sendiri, berikut ini ada bahan-bahan dan
cara-cara membuatnya
Siapkan:
1.
Box, boleh apa saja asal dapat
tertutup rapat agar debu dari luar tidak masuk kedalam box, ukuran disesuaikan
dengan banyaknya peralatan kamera yang akan di simpan
2.
Kain kasa atau bisa juga menggunakan
spon
3.
Silicagell, apabila tidak ada bisa
diganti dengan arang yang kering dan tidak berdebu (dimasukkan kedalam kotak
tersendiri agar arang tidak tercecer kemana-mana)
4.
Hygrometer untuk mengukur tingkat
kelembapan (peralatan tidak wajib)
Cara membuat:
1.
Siapkan Box sesuai ukuran
2.
Masukkan kain kasa atau spon sebagai
alas
3.
Letakkan silicagell atau arang di
tempat yang diinginkan
4.
Tata dengan rapi peralatan kamera di
dalam box
5.
Masukkan hygrometer sebagai pengukur
tingkat kelembapan, apabila tidaka ada juga tidak apa-apa
6.
Tutup dengan rapat drybox agar debu
tidak masuk kedalam
Meskipun kamera sudah ditempatkan pada drybox, perawatan
rutis masih tetap harus dilakukan untuk menjaga kamera tetap awet, salam
fotografi ^_^
0 comments:
Post a Comment